Saya mulai main jastip tahun 2018, awalnya karena kalap belanja produk IK##. Jadi banyak beli barang yang ga penting tapi lucu (versi IRT baru). Alhasil barang tersebut teronggok sampe 4 bulan lebih.
Kebetulan mulai tertarik untuk hidup lebih efisien dan menumpuk barang yang tidak terpakai itu ga enak plus ada hisabnya, jadi mulai berpikir untuk menjual produk tersebut.
Channel jualannya saat itu adalah:
- FB dan IG, saya post disana dan ada penjualan. Saya agak males buat update produk jadi penjualan berbanding dengan lama cepatnya upload produk
- Website, versi saya ini lebih gampang dibandingkan harus bolak balik upload di sosmed. PR nya adalah mengoptimasi si website. Kebetulan saya profesinya digital marketer ya.. building semuanya dari ). Alhamdulillah setelah beberapa bulan mulai ada penjualan.
- Status WA, yang ini lumayan banyak
Kekurangan saya adalah kadang lupa promo, karena jualan or jastip produk ini mesti sering update. Jadi, akhirnya lebih memilih jualan produk ini karena buat memenuhi ambisi belanja dan berburu.
Tahun 2020 saya mulai jual di MP alias marketplace, penjualan lumayan banyak tapi ternyata saya baru tahu kalau menjual produk IK## ini melanggar hak cipta. Alhasil postingan saya diturunkan sama pihak MP ijo. Droplah penjualan dan ujungnya toko saya sempat disuspend.
Saya tipe lebih suka stok barang dirumah dibandingkan belanja bolak balik. Karena karakter pembeli MP itu mintanya cepet. Jadi, mending saya stok aja barang-barang best seller. Saya hanya ambil margin 7-10rb per item barang itupun sudah free packing plastik bubble wrap (kebetulan bisnis suami plastik bubble wrap jadi bisa boyong tuh bubblewrap dengan harga pabrik).
Rencana terdekat mau off bisnis jastip karena pemasaran saya paling banyak via MP, ehh.. di MP malah disemprit terus. MP ijo lebih galak dibandingkan orange. Terakhir saya belanja bulan Juni pas hamil besar 9 bulan, modus belanja agar cepat kontraksi padahal aslinya sudah pengen muter. Bumil belanja ditemani pak suami bawa 4 troli adalah mood booster biar lekas kontraksi.
Tips lainnya yang dapat teman-teman pakai:
- Hitung ongkos ke lokasi, baik tol maupun bensin plus jajan eskrimnya
- Hitung biaya packing ini penting.
- Cek dan riset produk secara detail
- Hitung juga resiko kalau kamu stock barang, ada barang mandeg
- Cek produk yang paling laku dijual, bisa memanfaatkan fitur dashbord seller ya.
- Ketika belanja pastikan bawa tulisan, jangan asal belanja bisa kalap.
Semoga manfaat buat yang mau buka bisnis jastip. Nama olshop saya di MP ijo dan orange adalah TokoFlatshoes , monggo habiskan stok produk IK## saya plus stok buku sale dari GRAME## efek suka berburu buku sale. Semua produk asli, saya ga berani jual yang abal-abal… asli aja kadang disuspend tokonya apalagi abal-abal
Update
Barusan diemail sama tokped, kalau postingan jualan IKE# saya melanggar hak cipta dan akun akan kena moderasi, akhirnya saya turunkan produk IKE# padahal stok dirumah masih ada. Dan toko di orange juga kena suspend. Masih ada beberapa sisa produk, alhamdulillahnya bisa dijadikan ajang silaturahim untuk kirim-kirim dimomen lebaran. Insyaallah ga ada yang mubadzir tapi tetap aja kita sudha rugi stok barang dan uang kurang lancar muternya.
Artikel dan jawaban ini saya post ulang dari jawaban pertanyaan yang sama di Quora. Sekalian saya simpan saja diblog pribadi.